KPU Grobogan meluncurkan program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) di Hotel 21 Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (19/8/2022). Peluncuran program itu dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Grobogan Bambang Pujiyanto, Ketua KPU Jawa Tengah Paulus Widiyantoro dan Kasat Intelkam Polres Grobogan.
Program itu diluncurkan guna meningkatkan partisipasi pemilih di Grobogan. Lewat program itu, KPU Grobogan menargetkan meraih partisipasi pemilih sebesar 77,5 persen. Adapun target itu sesuai dengan yang dicanangkan secara nasional.
Untuk diketahui, pada Pemilu 2019 lalu, partisipasi pemilih di Kabupaten Grobogan menjadi yang terendah se Jawa Tengah. Saat itu, KPU Grobogan mencapai 63,55 persen partisipasi pemilih.
Ada 40 desa di empat kecamatan yang menjadi lokus program tersebut. Keempat kecamatan itu yakni Purwodadi, Kradenan, Grobogan, dan Penawangan. Adapun 40 desa itu sendiri dipilih berdasarkan kriteria partisipasi rendah, rawan bencana, dan rawan konfik.
Ketua KPU Jateng Paulus Widiyantoro mengatakan, tidak hanya partisipasi masyarakat, diharapkan dengan program tersebut masyarakat bisa lebih berperan dalam setiap digelarnya Pemilu.
”Jadi selain meningkatkan partisipasi, juga meningkatkan kesadaran masyarakat. Yakni partisipasi tinggi yang berdasarkan kecerdasan,” kata dia.
Lebih lanjut, Paulus menambahkan ada empat elemen yang bisa menyukseskan Pemilu. Keempatnya yakni peserta pemilu yang tahu hak dan kewajibannya, pemilih yang berdaulat, penyelenggara pemilu yang berintegritas, dan peran pendukung.
”Peran pendukung yang dimaksud ini TNI, Polri, dan media,” tutupnya.
Wabup Grobogan Bambang Pujiyanto menambahkan, dalam setiap penyelenggaraan pemilu, sudah pasti terdapat permasalahan. Karena itu, diperlukan sinergi antar stakeholder agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
”Secara umum dalam penyelenggaraan Pemilu 2019 berlangsung dengan baik, namun begitu, untuk Pemilu 2024, kita jangan kehilangan kewaspadaan. Stake holder harus terus menjalankan tugasnya dengan baik,” kata Wabup yang membacakan sambutan Bupati Grobogan Sri Sumarni.