Polres Batu – Kota Batu telah mendapatkan 10 ribu dosis vaksin kedua sebagai penangkal Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Pelaksanaan vaksinasi sudah dimulai oleh tim vaksinator.
Pelaksanaan Vaksin kedua yang dilakukan tim vaksinator tersebut diprioritaskan bagi ternak sehat atau ternak yang layak di vaksin.
Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin menyebutkan pada pemberian vaksin PMK tahap II ini, Kota Batu mendapatkan alokasi 10 ribu dosis vaksin. Pihaknya berharap, seluruh hewan ternak yang ada di wilayah hukum Polres Batu yang sehat bisa terakomodir vaksin PMK.
“Mudah-mudahan semuanya bisa terpenuhi divaksin PMK. Harapan kami pelaksanaan vaksinasi PMK di Kota Batu ini bisa berjalan lancar untuk mempercepat penyembuhan dan mengantisipasi penularan PMK” terangnya.
Sementara itu, pada Senin (1/8/2022), Tim Vaksinator yang terbagi 5 Tim dan terdiri dari Dokter hewan, Vaksinator Si Dokkes, Babinsa, BhabinKTM, BPBD, Koas FKH UWK, Mahasiswa Unitri dan TPP melaksanakan vaksin di beberapa tempat.
Tim 1 berada di Desa Songgokerto dengan target 110 ekor, Tim 2 di Desa Oro-oro Ombo target 236 ekor, Tim 3 di Desa Tlekung target 187 ekor, Tim 4 di Desa Tulungrejo target 45 ekor dan Desa Punten 15 dan Desa Bulukerto 50 dengan total target 110 ekor. Dan Tim ke 5 berada di Desa Gunungsari rarget 229 ekor.
Ditempat terpisah, Kasi Humas Polres Batu Iptu Ivandi Yudistiro menambahkan bahwa percepatan vaksin PMK dosis II untuk sapi di Kota Batu terus dikejar sesuai target yang diinginkan, karena mengantisipasi kondisi sapi dalam kondisi sehat.
“Dan yang terpenting adalah edukasi kepada para peternak, sehingga ketika terjadinya penyebaran virus PMK, para peternak tidak panik dan selalu menjaga kebersihan kandang” ucap Ivandi.