Seorang bocah berusia 4 tahun asal Kabupaten Grobogan tewas saat bermain di area kubangan cakar ayam. Seorang bocah tewas tenggelam dalam kubangan ini terjadi di Desa Kalisari, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Minggu, 17 Juli 2022, pukul 18.15 WIB.
Dari informasi yang diperoleh, bocah berusia 4 tahun ini berinisial Af, yang tinggal bersama keluarganya di Dusun Sambongharjo, Desa Kalisari, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan.
Penemuan bocah 4 tahun yang tenggelam di dalam kubangan cakar ayam ini diketahui kali pertama oleh warga yang ikut membantu pencarian.
Awal penemuan jasad bocah 4 tahun ini saat S, ayah korban, pulang dari sawah dan bertanya kepada istrinya tentang keberadaan sang anak. Sang istri yang sedang memasak didapur menjawab jika anak mereka bermain di depan. Namun, setelah dicari, sang ayah tidak menemukan sang anak.
Saat itu juga, S meminta istrinya mencari keberadaan korban di rumah neneknya. Namun, lagi-lagi tidak menemukan sang anak. Khawatir terjadi sesuatu hal, S bersama warga mencari keberadaan Af hingga akhirnya terhenti di sebuah kubangan air cakar ayam.
Kubangan air cakar ayam ini milik Yayasan Rodotussifa yang jaraknya sekitar 50 meter dari rumah korban. Ternyata, korban Af tenggelam dalam kubangan cakar ayam tersebut. Korban dievakuasi dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Peristiwa ini dibenarkan Kapolsek Kradenan, AKP Lamsir. Setelah mendapatkan laporan dari warga, anggota Polsek Kradenan bersama tim medis Puskesmas Kradenan II langsung menuju lokasi kejadian.
“Hasil pemeriksaan luar yang dilakukan oleh petugas tidak terdapat tanda-tanda penganiayaan. Korban meninggal dunia murni karena tenggelam,” ujar AKP Lamsir.
Pihak keluarga mengikhlaskan kepergian korban dan menolak untuk dilakukan autopsi.
“Pihak keluarga menyadari kejadian ini terjadi karena kurangnya pengawasan orang tua menjaga anaknya,” ujar AKP Lamsir.
Diketahui, kubangan tersebut berukuran 1 M x 1 M dengan kedalaman satu meter.
Adanya kejadian ini, AKP Lamsir mengingatkan kepada warga, khususnya para orang tua yang mempunyai anak balita agar melakukan pengawasan ketat.
“Jangan sampai anak bermain keluar tanpa sepengetahuan orang tua sehingga terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” imbau AKP Lamsir.
Bocah tersebut tenggelam karena kurang adanya pengawasan orang tua saat bermain di luar rumah.
